loading...
loading...
loading...
Yha.
Ngana gak salah baca.
Apa rasanya kalau naik gunung pake Samsung Galaxy Gear S2?
Gak tau mz. Karena aku gak pernah pake.
Tapi pastinya, akan terlihat lebih trendy, heits, dan meyakinkan. Soalnya Samsung Galaxy Gear S2 ini adalah wearable device alias jam tangan yang emang di design gak cuma buat kegiatan di kota atau dalam ruangan doang. Tapi juga bisa dipake dalam berkegiatan outdoor.
Kenapa gua tiba-tiba bahas Samsung Galaxy Gear S2?
Karena kemaren malem, gua dapet undangan buat menghadiri semacam acara perkenelan ini device buat para bloggers. Nah, kebetulan gua gak bisa lepas dari yang namanya jam tangan, makanya gua tertarik join. Lagian, gua dijanjikan buat bisa menjajal ini Samsung Galaxy Gear S2 duluan sebelum dipasarkan.
Iya, soalnya sampe detik ini, kalau misalnya kita pengguna setia brand Samsung dan tertarik beli ini jam tangan, masih harus pre-order di www.galaxylaunchpack.com. Dan janji itu dibuktikan. Seperti yang terlihat di foto atas, di pergelangan tangan gua melingkar dengan kecenya Samsung Galaxy Gear S2 seharga paling murah Rp3.999.000 dan Rp4.999.000 (ada dua varian, S2 aja dan S2 Classic).
Pas banget di tangan, yes?
Layaknya jam tangan pada umumnya, ini Samsung Galaxy Gear S2 bisa buat melihat waktu.....
.....krik.
Ya tentu aja bukan cuma buat liat waktu sih. Banyak keunggulannya kayak bisa nerima telpon, ngereject telpon, nerima sms, ngirim sms, sampe bisa gonta ganti tampilan jam dari yang digital, analog, trus tahu banget aktivitas kita seharian, cemacem.
Buat yang suka lari (bukan dari kenyataan) kayak gua, di Samsung Galaxy Gear S2 juga udah tertanam Nike Run. Bisa juga mengukur kadar keaktifan kita bergerak sehari-hari. Juga bisa buat aplikasi aplikasi lain yang udah kompatibel. Oiya, yang paling okenya sih, ini barang bisa konek sama Android apapun asal minimal OSnya udah kit-kat dan Ram-nya udah 1.5GB. Android APAPUN. Artinya, gak perlu punya HP Samsung juga kalo misal pengen punya ini jamnya doang.
Bagaimanapun, gua harus sangkut pautin ini jam tangan kece nan mahal sama kegiatan naik gunung. Nah, makanya, pas ada di sana gua menanti sekali jawaban dari ketangguhan ini jam tangan. Dan jawabannya adalah....
Yes, Samsung Galaxy Gear S2 udah water and dust proof.
Artinya, udah tahan air (yang katanya bisa berada dalam kedalaman maksimal 1.5 meter dalam waktu maksimal 30 menit) dan udah tahan debu. Material layarnya juga udah AMOLED dan... ANTI GORES. Karena didukung oleh Gorilla Glass. Mirip kayak HP flagship.
Sayangnya,
Meskipun udah bisa segala rupa, ini jam masih belum tertanam teknologi altimeter. Buat ngukur ketinggian kita kalau pas di gunung udah sampe berapa. Tapi katanya sih, meskipun belum ada di jamnya, ternyata udah ada aplikasi altimeter yang bisa diinstal. Keunggulan lainnya udah ada maps, support music player dan gallery juga.
Nah, menurut gua, kekurangannya sih sama masa hidupnya ini jam.
Since jam tangan ini termasuk kategori barang-barang 'pintar', maka tentunya akan sangat makan batre. Iya, kita udah sampai masa dimana jam tangan aja musti di charge. Hati kapan kak di charge? #eh
Meskipun didapuk, ceilah didapuk, ya, meskipun jam ini mengandung batre sebesar 250mAh, dimana katanya bisa bertahan 2-3 hari saat aktif binggawh, tetep aja kalau kita lagi naik gunung lebih dari tiga hari, ini jam gak bakal kepake. Meskipun ada saving mode yang bisa memperpanjang waktu pemakaian bertambah 5 jam (saja).
Tapi, lagi-lagi tapi,
Tetep aja kece yekan ditangan~
Jadi mau.....
Beliin plz?
Disclaimer:
This is a sponsored post. Jalan Pendaki nerima-nerima aja buat ngiklan selama masih ada hubungannya, atau dihubung-hubungkan dengan jalan-jalan, outdoors, dan tourism. Iklan galau dikit juga gapapa sih asal bukan iklan pembesar anu. For advertising inquiries, please send me an email at info@jalanpendaki.com
loading...
0 Komentar Naik Gunung x Samsung Galaxy Gear S2
Post a Comment
Kamu Familia dari mana ?